Welkom Bij Anna Soraya's Blog

Jumat, 21 Januari 2011

13. Dampak Positif Dan Negatif Pemanfaatan Teknologi Internet

Di era globalisasi sekarang ini, kita sudah tidak asing lagi dengan yang namanya internet. internet merupakan sarana untuk mendapatkan berbagai macam informasi yang dibutuhkan oleh seluruh lapisan masyarakat. Internet pada awalnya muncul pada tahun 1969 di AS, yaitu teknologi yang diawali oleh proyek yang dilakukan oleh departemen AS. Proyek yang disebut ARPA ini bertugas untuk melakukan penelitian yang bermanfaat bagi kelancaran dan kemajuan tugas-tugas militer AS, karena berbasis komputer maka dinamakan dengan ARPANET.

Adapun fasilitas dalam internet yaitu : E-mail (surat elektronik), Bulletin Board System(BBS), File transfer Protocol(FTP), Information Browsing(gopher), Remote Login(Telnet), Advanced Browsing(www), Automated Title search(archie, veronica), Automated content search, dan komunikasi audio dan visual.

Keberadaan internet memberi dampak positif bagi seluruh masyrakat pengguna internet termasuk remaja. Disana mereka bisa dengan cepat mendapatkan informasi, bisa mencarinya dengan menggunakan google atau dengan cara yang lain. Tetapi kebanyakan remaja menggunakan internet untuk mencari teman, chatting, kirim e-mail dan mencari tugas-tugas kuliah atau tugas sekolah. Dikalangan remaja masa kini yang lagi marak-maraknya adalah situs jejaring sosial, seperti facebook friendster, twitter, dsb. selain mencari teman melalui akun tersebut, mereka bisa juga kirim-kirim foto atau lain sebagainya.

Internet bukan hanya untuk mencari informasi saja, akan tetapi dapat digunakan sebagai tempat penjualan barang dan jasa. Penjualan melalui internet ini disebut E-Commerce (electronic commerce). Munculnya istilah ini seiring dengan semakin berkembangnya disiplin ilmu komputer dan internet. E-com ini dapat diartikan sebagai pertukaran barang, jasa, dan atau informasi melalui medium elektronik dengan imbalan uang yang pembayarannya dilakukan dengan menggunakan credit card (kartu kredit). Rentang bisnis melalui internet ini mulai dari pemesanan bunga untuk orang tercinta, jual buku, langganan majalah, sampai pembayaran ribuan rupiah untuk pembelian chip processor yang akan digunakan untuk komputer.

Namun, selain dampak positif, internet juga bisa memberi dampak negatif bagi kalangan masyarakat khususnya remaja. Misalnya para remaja membuka situs-situs porno di internet. Itu merupakan salah satu perilaku menyimpang yang dilakukan remaja. Disana mereka bisa melihat gambar-gambar porno, adegan-adegan yang bisa menggoyahkan iman manusia, dan itu semua dapat merusak moral para remaja yang merupaka generasi penerus bangsa.

Selain itu, dampak buruk dari internet itu adalah timbul berbagai macam kejahatan. Diantaranya adalah pencurian uang di Bank melalui internet, dan biasanya orang yang ahli di bidang itu disebut Hacker. Perbuatan kriminal tersebut sulit untuk di deteksi karena mereka menggunakan taktik sendiri dan kode-kode tertentu dalam pelaksanaan misi mereka. Dan itu semua tidak dapat diketahui pihak lain. Pembobolan Bank ini dapt merugikan negara karena jumlah yang diraut bukan hanya jutaan rupiah, melainkan trillyun rupiah. Contoh kejahatan lain adalah penipuan undian berhadiah. Dan masih banyak lagi tindak kriminal yang dilakukan melalui internet.

Dari pernyataan diatas dapat disimpulkan bahwa internet banyak membantu manusia dalam menjalankan aktivitasnya sehari-hari. Internet bisa berdampak positif dan juga negatif tergantung cara kita menggunakannya.

12. Layanan Aplikasi Psikologi Dalam Internet

Dalam suatu tes psikologi, pada dasarnya terdapat dua macam jenis tes dalam psikologi. Kedua tes tersebut yaitu tes mengungkap aspek kognitif dan aspek kepribadian. Tes kepribadian itu sendiri dibagi menjadi dua bagian, tes objektif dan proyektif.

Tes Psikologi digunakan untuk mengukur berbagai kemungkinan atas bermacam kemampuan secara mental dan apa-apa yang mendukungnya, termasuk prestasi dan kemampuan, kepribadian, intelegensi, atau bahkan fungsi neurologis.

Tes Psikologi dapat dilakukan pada bermacam setting termasuk rekrutmen dalam perusahaan, mengetahui minat dan bakat anak / siswa, tujuan klinis, perkembangan anak, atau kustomisasi design dan modul dalam pelatihan / training

Dahulu, tes psikologi hanya dapat dilakukan secara tertulis dengan syarat-syarat tertentu dan hanya di tempat yang ditentukan. Namaun, karena seiring dengan pesatnya kemajuan tekhnologi, kini telah diciptakanlah tes psikologi online yang memudahkan orang-orang untuk mengetahui intelegensi orang tersebut danlain-lain. Hanya dengan duduk dirumah dengan mengakses internet orang tersebut dapat mengikuti tes psikologi tersebut.

11. Aplikasi Internet Berkualitas Vs Aplikasi Internet Tidak Berkualitas

Saat ini, ada banyak sekali aplikasi dalam internet. Tidak semua aplikasi tersebut berkualitas baik. Berikut adalah beberapa aplikasi berdasarkan kualitasnya, yakni:
* Pidgin (http://www.pidgin.im/). Sebagai aplikasi alternatif untuk ‘chat’, pidgin mempunyai banyak kelebihan, terutama bisa multi ‘account’ dan mampu mendukung banyak penyedia ‘chat’, seperti AIM, Google Talk, dan lainnya.
* CCleaner (http://www.ccleaner.com/). Aplikasi ini akan membantu anda mengatasi komputer yang sering ‘hang’ dan penggunaan resource yang terlalu tinggi.
* Abiword (http://www.abisource.com/). Aplikasi open source ini diyakini bisa menggantikan keberadaan aplikasi pengolah kata yang cukup ‘berat’, seperti MS Word dan aplikasi lainnya.
* Gimp (http://portableapps.com/news/2009-01-15_-_gimp_portable_2.6.4). Dengan aplikasi ringan ini, mengolah gambar akan terasa lebih menyenangkan.
* K-Meleon (http://kmeleon.sourceforge.net/). Browser ini sejenis dengan Firefox, tapi dengan fitur yang lebih enteng.
* Notetab (http://www.notetab.com/). Bagi para programmer, aplikasi ini akan cukup membantu untuk membuat program terutama yang banyak terkait dengan HTML dan CSS.
* Notepad++ (http://portableapps.com/news/2009-02-12_-_notepadpp_portable_5.2). Aplikasi ini juga bisa digunakan untuk membantu pemrograman, tidak hanya HTML dan CSS, tapi juga java, C, C++.
* Popcorn (http://www.ultrafunk.com/products/popcorn/). Ini merupakan aplikasi untuk membaca email.
* Thunderbird (http://portableapps.com/apps/internet/thunderbird_portable). Membaca email akan lebih menyenangkan dengan aplikasi ini.

Nah, sekarang adalah tugas anda untuk memilih mana aplikasi yang berkualitas baik dan sesuai kebutuhan di antara aplikasi-aplikasi yang tersedia. Agar kita dapat merasakan keuntungan dalam penggunaannya.

10. Anonimitas Penggunaan Aplikasi Internet

Dalam berinternet, tak jarang kita menemukan diskusi-diskusi atau tulisan-tulisan yang tanpa menggunakan identitas. Sehingga membuat keberadaan pengguna internet tersebut tidak dapat diketahui atau di lacak keberadaannya.
Blog pribadi merupakan representasi diri dalam bentuk tulisan dan dapat dikatakan sebagai salah satu bentuk online diaries. Karena berbagai macam tulisan akan di lemparkan ke publik dan memungkinkan berjuta-juta orang mengaksesnya, blogging tetap menunjukkan bahwa satu pihak utama seharusnya dapat melakukan publisitas yang dibutuhkan yang didalamnya terdapat penanggungan resiko dan konsekuensinya untuk kehidupan nyata. Untuk alasan ini banyak pengguna blog memalsukan identitas dirinya dalam kehidupan nyata dan sering berada di balik kata anonim untuk melindungi privasinya.
Anonimitas sangat berkaitan dengan pembukaan diri, khususnya bagi blog yang tertuju ke audiens yang sudah ditentukan. Target audiens memainkan peran yang sangat penting dalam menentukan tidak hanya bagaimana perasaan seorang blogger yang anonim, tetapi juga berapa banyak informasi mengenai identifikasi personal yang bisa blogger tersebut ungkapkan. Anonimitas dalam blog memunculkan nuansa perspektif baru. Seorang blogger mungkin di satu pihak tidak mengungkapkan nama atau gambar, sedangkan di pihak lainnya berusaha berhubungan dengan orang lain.
Di blogosphere ini, setiap orang berhak untuk anonim. Namun ke-anonim-an tersebut jangan sampai disalahgunakan. Misalnya penggunaan anonym dalam membuat comentar di sebuah karya tulis orang hanya untuk menjatuhkan atau untuk ad-hominem. Atau bahkan sekedar mencela orang. Anonim seperti itulah yang harus di hindari. Karena dapat menimbulakan konflik dan pertentangan.

9. Cybersex

Cybersex merupakan hubungan erotik yang terjadi di dunia maya. Internet relay service adalah salah satu sarana chatting room yang sering digunakan pengguna Internet. Seiring perkembangan teknologi, fasilitas untuk terbang ke dunia maya pun ikut berkembang. Dulu tampilan chatting room hanya sederhana, kini tersedia berbagai pilihan background, dari musik, web cam sampai layanan internet phone. Membuat pelanggan internet menjadi merasa lebih nyaman dan betah berlama-lama berselancar di dunia maya.

Keberadaan cybersex tersebut tidak terlepas dari bisnis internet seks. Para pengelola situs-situs porno menyediakan "ruangan khusus" untuk berhubungan seksual jarak jauh. Dengan sarana web cam para pecinta cyber sex bisa saling berinteraksi dan menikmati keindahan tubuh lawan bicaranya tersebut.

Meski banyak orang yang menganggap bahwa cybersex adalah kegiatan konyol, yang tidak menimbulkan reaksi emosional. Namun pada sebagian orang menilai bahwa reaksi seksual dan emosional dapat diperoleh dari cyber sex, karena cybersex merupakan suatu yang nyata. Reaksi yang dirasakan tak jauh berbeda kala herhubungan seksual sesungguhnya. Tidak itu saja, keberadaan cyher sex dapat memuaskan fantasi seks tanpa harus berhubungan intim nyata. Bagi yang belum mengenal seks, cybersex juga bisa jadi sarana untuk belajar, begitu juga bagi pria yang mau menikah, bisa menjadi sarana simulasi.

Bagi pasangan yang sedang berpisah, di mana tidak ada waktu untuk bertemu dan herhubungan seksual, cybersex bisa menjadi alat untuk tetap berhubungan seksual. Dengan bantuan web cam dan irzternet phone mereka bisa saling melihat dan berkomunikasi.

Untuk mencegah para peminat, sebaiknya pemerintah menutup semua akses untuk membuka situs-situs yang berbau pornografi. Dan harus ada penegakkan hukum tentang pelanggaran aturan perundang-undangan tentang world cyber.

8. fenomena dampak internet dari tinjauan psikologis

Berdasarkan hasil riset dan survey, ternyata ditemukan fenomena yang terjadi akibat dampak-dampak dari penggunaan internet sebagai media baru. Beberapa diantaranya akan di uraikan sebagai berikut.
• Perilaku Antisosial
Merupakan bentuk perilaku yang berlawanan dengan norma social yang berlaku di masyarakat, yang meliputi pelanggaran hukum maupun perilaku menyimpang. Berdasarkan penelitian, penggunaan komputer terutama game yang mengandung kekerasan akan memberikan efek yang sama dengan terpaan kekerasan yang ditampilkan di televisi. Hal ini akan membuat anak tidak dapat membedakan antara dunia nyata dan maya sehingga kekerasan dapat dipraktikkan dan menjadi hal yang biasa dalam kehidupannya sehari-hari. Terpaan pornografi pada internet juga menjadi permasalahan utama karena menimbulkan efek yang menghawatirkan pada remaja bahkan anak-anak. Banyak situs-situs porno yang memanfaatkan nama situs terkenal yang akrab dan biasa dikonsumsi anak-anak. Misalnya saja situs Dinsey.com. Apabila anak-anak salah mengetik URL dari Disney.com maka mereka akan terbawa ke situs ini yang berisi pornografi. Konsumsi hal yang berbau seksual baik di internet maupun media lainnya akan mengakibatkan meningkatnya pemerkosaan dan pelecehan seksual. Saat ini saja, di Indonesia sudah banyak kasus pemerkosaan anak-anak perempuan oleh teman sebayanya sendiri. Selain kebebasan akses mereka pada internet, munculnya perilaku ini juga didorong oleh beredar luasnya VCD bajakan berisi pornografi yang dijual murah. Sementara itu pada pria dewasa, konsumsi pornografi akan menyebabkan mereka mempunyai keinginan untuk mengekspresikan perilaku negatif kepada lawan jenisnya dan mengakibatkan meningkatnya kekerasan seksual.
Dalam hal ini terpaan pornografi di internet akan menyebarluaskan praktek seksual yang menyimpang karena pornografi di internet seringkali menampilkan kondisi dimana pria dapat dengan sesuka hati melakukan kekerasan seksual pada lawan jenis, sementara itu lawan jenis ditampilkan tampak menikmati perlakuan kasar teman prianya. Pada penelitian lainnya, diperoleh hasil yang kontradiktif. Konsumsi pornografi walaupun pada tingkat tinggi, pada dasarnya tidak akan mendorong perilaku agresi seksual pada wanita oleh pria normal. Namun bagi mereka yang memiliki sifat alami untuk berperilaku kejam, maka konsumsi pornografi akan meningkatkan resiko terjadinya sexual abuse.
• Computer anxiety
Merupakan ketakutan terhadap computer atau disebut juga dengan cyberphobia dan computerphobia. Orang-orang yang terkena efek ini kebanyakan adalah individu yang lemah dalam hal-hal teknis, matematis dan biasanya pernah mengalami hal buruk dengan komputer, misalnya mengkonsumsi komputer berlebihan sehingga memicu penyakit vertigo, nausea dan keringat dingin. Cyberphobia juga disebabkan karena adanya dorongan dari diri individu yang menolak komputer karena mereka takut mengacaukan komputer ketika mereka menekan tombol yang salah, tidak mempercayai perlindungan privasi yang dijanjikan provider internet, dan perasaan bersalah yang berlebihan ketika gagal memecahkan masalah yang dihadapi dengan komputer.
• Addiction
Kemampuan komputer untuk menampilkan audio dan visual secara interaktif membuat penggunanya untuk terus kembali dan menggunakannya, baik sebagai hiburan maupun sebagai pemenuhan kebutuhan dalam mencari informasi. Pengguna komputer terutama anak-anak cenderung ”ketagihan” ketika mereka mulai mengenal permainan komputer. Mereka asyik bermain, berpetualang di dunia maya dan melupakan tugas-tugas dan kehidupannya di dunia nyata. Pengguna yang mengkonsumsi komputer diatas 4 jam termasuk dalam kategori heavy sehingga berpotensi untuk menjadi pecandu teknologi ini. Apabila sudah mengalami kecanduan, maka penggunanya tidak tanggung-tanggung untuk menghasbiskan uang dan melakukan apapun demi mendapatkan dan terus memperoleh akses terhadap komputer dan internet.
Ahli psikologi, Sherry Turkle memaparkan bahwa kekuatan komputer untuk memberikan efek ini tidak datang dari ekternalnya melainkan dari apa yang dipelajari dan didapat pengguna ketika berinteraksi dengan komputer. Kecanduan akan muncul ketika pengguna merasa mampu untuk menjelajah dunia melalui komputer, mampu mencapai ilusi kedekatan dan ketertarikan dengan komputer secara intim, mampu mengekspresikan diri dengan caranya sendiri serta mampu mendapatkan pembenaran/justifikasi terhadap dirinya.